pemancar mini fm pucang wolu

Dunia elektronik kita jumpai setiap hari, mulai dari perabotan rumah sampai kebutuhan kita pribadi,sehingga tidak asing lagi bagi kita, bahkan sewaktu sekolah pun kita juga diajarkan, saya tidak bisa membayangkan apa jadi nya kalau listrik tidak ada,mungkin peralatan elektronik dah jadi sampah,,hehehe.

Peralatan elektronik banyak macamnya, sehingga kita aja tak hafal menyebutnya satu per satu, banyak orang punya hobi elektronik,naik koleksi, otak – atik dan sebagainya, salah satunya saya..hehe,sepanjang perjalanan hidup saya sudah kenal elektronik sejak SD sampe sekarang..tapi masih penasaran “seperti apa sih wujud listrik itu” yang ku tau Cuma rasanya aja, rasanya geli..hehe
Di dunia tersebut saya mulai mengenal bel masuk sekolah, aku pun semakin penasaran kenapa bisa bunyi,benda kayak gitu, akhirnya tau juga berkat pak guru, rasa penasaran ku tidak berakhir sampai di sini, sampai akhirnya aku kenal dengan resisitor,elko,potensio dan sebagainya……….
Dari membuat bel sampai membuat sebuah pemancar tapi sejauh ini aku belum bisa membuat pemancar yang berdaya besar, tapi aku punya sebuah pemancar warisan dari kakakku yang dulu dipakai buat ngebrik, komponennya pun sangat sederhana, murah harga komponennya, juga lumayan buat pemancar bisa nyampai lima kilometer hanya dengan penguat akhir pake C 2053,, tr murah itu, dibanding dengan Tr 1971,1972 dan sebagainya, gak usah mahal2 kan buat experiment aja, kalo mau buat yang besar kan biayanya gak sedikit, pake ijin pula,,,,,,,,,,,,,,rangkaian ini hanya menggunakan 6 transistor, transistor C 828 di oscillator, C 930 di tingkat pertama, C 930 ( 2 ) di tingkat dua, C 2053 Di tingkat 3 Power suplay menggunakan 12 Volt 5 A,, Aki 12 Volt Juga bisa..Lihatlah Skemanya di bawah

oscilator saya ambil dari pemancar 5 watt punya ronica,, tapi cuma saya ambil oscilatornya saja, trus disambungin seperti gambar di atas, cukup simpel bukan?
disini saya tidak menggunakan trimer karena sulit di dapat jaman sekarang yang trimer besi itu, kalo kamu punya juga bisa dipakai, agar hasilnya baik alangkah baiknya gunakan power suply yang stabil, seperti gambar ini cukup bagus hasil keluarannya..










pada percobaan pertama kita coba rangkaian oscilator terlebih dahulu tanpa disambung ke bagian buffer, pasang kedua catu daya positif dan negatif pada masing - masing terminal, setelah di pasang kita nyalakan radio fm kita, cari bagian gelombang yang kosong trus perlahan - lahan kita putar koker di bagian oscilator sebagai pencari gelombang, putar sampai desis di gelombang yang kita pilih hilang ( tanpa noise ) setelah itu kita pasang input audio dari VCD/semacamnya....setelah dipasang, radio akan terdengar suara ( audio yang kita masukkan ). kalo suara udah bersih di tahap ini, berarti oscilator udah beres, tinggal kita urus buffernya ( kalo belum beres, kita teliti ulang bagian ini, mungkin ada bagian yang kurang).

setelah oscilaor beres...lalu kita pasang bagian buffer ...pastiak semua komponen terpasang dengan benar terutama TR nya, setelah kita pasang output oscilator disambungkan dengan input buffer, trus pasang catu daya, jangan lupa antenanya sekalian.....setelah kita pasang dengan baik, kita nyalakan pemancar kita, seperti tadi kita lihat perbahan yang ada di radio, gelombang semakin kuat bukan? kalo TR 4 dan TR 5 terasa hangat, berarti Tr itu bekerja ( di pasang pendingin ) setelah percobaan pada bagian ini sudah terlihat baik, dan hasilnya sesuai, berarti pada bagian ini sudah selesai......